Jum’at (03/05), Mahasiswa STIE CendekiaKU diliput oleh Tribun Jateng untuk di wawancarai sebagai mahasiswa yang memiliki usaha sendiri. Frasmy Treas Evani dan 4 temannya adalah salah satu dari sekian banyak mahasiswa yang mendapat bantuan modal dari kampus untuk mengembangkan usahanya dalam bidang makanan ringan yaitu “sempolan”.

Mahasiswi dan temannya ini Semester IV jurusan Management dari STIE Cendekia Krya Utama. “Saya membuat Proposal untuk memulai usaha itu dengan teman-teman, dan syukurnya kami bisa lolos, lalu kami mendapat modal sebesar Rp. 4.000.000, ujar dia.

Tidak setiap hari berjualan, karena juga harus kuliah, frasmy dan teman-temannya hanya berjualan di hari hari tertentu saja, dan jualannya pun cukup laris. Mereka hanya berjualan pada akhir pekan di lokasi yang berbeda-beda menyesuaikan banyaknya pengunjung.

“Kami berjualan menyesuaikan banyaknya pengunjung, dan yang planing sering kami berjualan di Semarang Brigde Fountain, karena disana saat akhir pekan sangat ramai pengunjung,” Ujar dia.

Devi Andriyani dan 4 temannya juga memiliki usaha sendiri yaitu “Susu Gemes” gemes sendiri disini memiliki arti yaitu “Generasi Muda Entrepreneurship”.

“Awalnya ada teman dari boyolali yang membawa susu, berawal dari situ, saya dan teman teman menciptakan inovasi untuk mengolah susu murni itu,” kata gadis kelahiran Cinta Raja, Aceh.

Sekali produksi yang mencapai 50 botol, devi dan teman-temannya bisa meraup keuntungan hingga Rp. 100.000. Itu pun hanya berjualan selama beberapa jam pada saat CFD.

Dan masih banyak lagi mahasiswa STIE CendekiaKU yang belajar Entrepeneurship.

http://jateng.tribunnews.com/2019/04/22/latih-30-umkm-stie-cendekiaku-dorong-ukm-go-digital

Leave a Comment